Pratamanews.com – JOMBANG – Saat harga kebutuhan pokok kian melambung, sebuah warung sederhana di Dusun Banjaranyar, Desa Sumberagung, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, justru tetap setia menghadirkan menu dengan harga murah. Warung milik Sundana (52) ini menjual secangkir kopi hitam seharga Rp500, gorengan Rp200 per biji, es janggelan Rp500, hingga rujak ulek segar hanya Rp3.000 per porsi.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Warung yang akrab disebut Warung Bu Sundana ini sudah berdiri sejak puluhan tahun lalu. Meski omzet hariannya hanya berkisar Rp20.000, Sundana memilih bertahan dengan harga terjangkau. “Kalau mahal, takut nggak laku. Ini kan di kampung. Yang penting bisa buat makan sehari-hari,” ujarnya saat ditemui wartawan dari Pratama News pada Minggu (28/9/2025).

Setiap hari, warung buka mulai subuh hingga selepas isya. Sementara menu andalan rujak ulek baru tersedia sejak pukul 10.00 WIB. Bagi warga sekitar, warung ini bukan sekadar tempat makan, tetapi juga ruang berkumpul yang penuh keakraban.

Di tengah maraknya kedai modern dengan harga puluhan ribu untuk segelas kopi, Warung Bu Sundana seolah menjadi oase kesederhanaan. Keberadaannya membuktikan bahwa nilai kebersahajaan masih hidup, memberi pelajaran tentang keikhlasan dan keberanian untuk berbagi meski dengan keuntungan yang minim.

 

[Siti Zulaikah]